Kasus Photoboot

Ada yang tau aplikasi foto “Photoboot” ngga? ;) biasanya pengguna Mac tau sama Photoboot. Tapi aku pengguna Windows 7. bisa digunain. Tapi aku juga ngga tau tuh dapetnya dari mana. Aku dapet aplikasinya dari temen. Asli sumpedah! Gokil pake Photoboot ini. =))

 

 

 

Aku paling suka pake effek Mirror! Gokil tau! Bisa hasilnya tu begini

 

Aku sempat tunjukin foto-foto ini ke Papa. Eh asli si Papa ngakak sampe guling-guling -___-

Tapi emang sih gokil ._.v jangan pipis dicelana ya liat gambarnya. Ni aku nekat deh demi viewer ngakak. Muka aku jadi korban percontohan. Abisnya ngga ada yang mau dijadiin korban -___- derita deh!

Dannish Deamichi - Another Day We Meet

Its seems to be that I wanna see
A broken heart could be real for me
He takes some part of a million kiss
Like I want to,no I wanted..

You comes to me,and then go away
A thousand times,still I feel the same
I find myself on a biggest screen
I get up,I get up..

Reff :
Coz my heart would be the one
When you took me away
And I really wanna hear
That you want me to stay
I remember on my own,that the way you smile
This is what I want,this is what I need..
Another day we meet..

Interlude :
No.. No.. We can stay,I wanna hear you say
No.. No.. We should stay until the day we meet
No.. No.. We can stay,I wanna hear you say
I wanna be with you,I wanna be with you..
Another day we meet..


FanPage Facebook: Dannish Deamichi
Follow @DannishDeamichi


download song?

Sky

Langit..

Aku suka langit. Aku suka kesejukan dalam kebiruannya. Aku suka kelabunya ketika mendung. Merah senjanya yang kadang terlihat kaunguan. Bahkan warna-warni pelangi setelah hujan yang melengkung dicakrawala seolah senyum yang menghapuskan kelabunya langit.

Langit..

Gumpalan-gumpalan putih bersihnya bentuknya tidak pernah sama. beraneka imajinasi tercipta dari miliaran patikel yang membentuk kelembutannya.

Langit..

keindahan saat sinar sang mentari pagi, atau fajarnya ketika senja, bahkan saat bulan di malam hari.

Langit..

Segarnya harum rintik hujan yang membasahi sukma bumi setelah sekian lama kering akan sang mentari. Dan semakin lebat membentuk tirai-tirai bening yang transparan.

Betapa indahnya saat memandang tanpa sekat kearah langit. Begitu luas.. bebas..

Menerka langkah dari tempat ku berpijak hingga ujungnya yang tiada batas.

Mencoba membayangkan rasa menakjubkan ketika aku terbang dengan sayap ku. Menyentuh lembutnya gumpalan awannya yang seperti gula-gula kapas yang ku telan saat menatap langit. Hingga berimajinasi tentang istana diatas awan.

Keajaiban langit tak pernah sama.

Selalu menciptakan yang baru dan selalu terlihat menakjubkan. keindahan saat sang mentari senja malu menyembunyikan sinarnya dibalik sela-sela awan. Yang menciptakan garis garis surga yang terang dan mempesona.

 

Dan ini, adalah senja terindah dalam hidupku

Shaolin Of Multimedia

Aku mencoba untuk menerka apa yang ada dalam pikiran mu saat melihat foto-foto ini. yap, maybe that’s so LOL :)))

Ini anak-anak di kelas ku. Tiap siswa laki-laki di jurususan Multimedia ini wajib kenak tradisi babat massal disekolah. Ni hasilnya pada bepose semua ukuran 1 sisir.

Masih belum diketahui siapa pendiri peraturan ini. ck ck.. tapi yang pastinya, tradisi ini selalu di gerakkan oleh guru yang biasa kami panggil, “Pak Jol.” Si Bapak ini berwatakan botak satu sisir, memiliki kumis dan jenggot, sedikit gemuk dengan perut agak buncit. yayayaa.. dia paling bersemangat kalau siswa laki-laki masih memanjangkan rambutnya saat mereka sudah diperingatkan untuk merapikannya.

Well dude, one day I’ll miss it all :’)

tentang rindu

ketika dingin menggigit dalam kesepian ku

menyucuk kalbu hingga ke tulang ku

bersimpuh pada malam atas perih tentang kerinduan

kemana kulabuhkan rindu ini?

yang tiap detiknya terus mengalir deras

terus memuncak bagai ingin meledak

siapa yang akan ku salah kan?

ketika rindu tak kunjung berakhir

namun raga tak kunjung bersua

dan waktu terus memutarkan lengan-lengannya

dengan penuh semangat

aku jatuh

aku terluka

aku meronta

aku inginkan kau!

tenaga ku telah habis digerogoti kerinduan

yang kian rakus menyiksa diriku

aku.. tak mampu lagi ber teriak memanggil mu

meminta pada mu pada sejuta harapan

hanya ku titipkan kerinduan ini lewat cahaya bulan

yang melintas dibingkai jendela hati mu

mengharap bayanganmu datang

memeluk nafas ku yang semakin terengah

hampir tak mampu ku hirup segarnya sang bayu

berharap kau disini

menggantikan hangatnya air mata dengan dekapan mu

untuk kau beri kekuatan ku yang telah musnah

untuk kau beri indah warna pelangi

ditiap sudut waktu ku yang telah lama kelabu

sejak kau jauh

-Mentari Septiara-